Kini Tak Sedikit Anak-anak Sudah Bermata Empat Karena Paparan Radiasi Laptop
Terkadang miris juga melihat anak-anak zaman now. Di usianya yang masih belia sudah harus bermata empat atau memakai kaca mata. Penyebabnya bermacam-macam dan terbanyak disebabkan karena terlalu lama duduk di depan layar laptop.
Tak percaya? Silakan disimak artikel di bawah ini.
Berdasarkan hasil survey yang dilakukan oleh Detik Network bekerjasama dengan ASUS yang diikuti oleh lebih dari 500 responden dengan latar belakang, profesi, dan usia yang berbeda.
Diperoleh hasil sebanyak 47,30% masyarakat Indonesia menghabiskan waktu antara 5-10 jam di depan laptop. Dan sebanyak 68,10% masyarakat Indonesia sebenarnya mengetahui bahwa paparan radiasi cahaya biru dapat merusak kesehatan mata.
Bayangkan kalau hal tersebut terjadi pada anak-anak. Menghabiskan waktunya hanya menonton di depan layar laptop berjam-jam. Belum lagi, kalau anak-anak sudah merasa asyik maka hampir bisa dipastikan mereka sulit untuk memalingkan matanya.
Solusinya?
Batasi jam menonton atau belajarnya di depan laptop atau kalau memang tak bisa dihindari. Pilihan terbaik adalah pilih atau belikan laptop yang memiliki layar dengan resolusi yang sudah memiliki fitur Eye Care. Fitur ini dapat mengurangi tingkat paparan radiasi sinar biru pada layar hingga 70%.
Sebutlah salah satunya Laptop yang menggunakan teknologi layar ini adalah ASUS OLED. Laptop ini akan lebih nyaman digunakan dan dapat lebih menjaga kesehatan mata penggunanya.
Sekadar diketahui. Fitur Eye Care di ASUS OLED tidak hanya sekadar dapat mengurangi radiasi sinar biru, tetapi juga mempertahankan kualitas reproduksi dan akurasi warnanya.
Laptop ASUS Vivobook Ultra 15 Oled sudah didukung Fitur Eye Care |
Apakah masih belum percaya? Silakan disimak terus hingga akhir yah!
Tak bisa dipungkiri. Memakai kaca mata itu merepotkan. Saya sudah bertahun-tahun memakai alat bantu melihat ini merasakan ribetnya minta ampung. Apalagi kalau orang yang baru memakai kaca mata. Terlebih anak-anak atau orang dewasa yang baru memakainya. Hampir bisa dipastikan sangat melelahkan.
Misalnya. Mau pakai kaca mata hitam. Sudah pasti itu sungguh sulit. Bukan berarti tak bisa. Tetapi harus ganti lensa kaca mata lagi.
Misalnya lagi. Mau wudhu atau cuci muka. Apalagi kalau mau tidur. Sudah pasti harus dibuka lagi. Bangun dari tempat tidur. Yah, harus pakai lagi. Kalau tak dipakai. Mana bisa melihat. Semuanya sudah pada kabur.
Memang. Tak bisa disangkal. Teknologi kini kian berkembang. Bila tak ingin tergilas oleh zaman. Kita harus bisa beradaptasi dengan kemajuan teknologi ini. Harus bisa pakai laptop atau smartphone canggih itu.
Tak terkecuali orang tua. Anak-anak zaman now yang kerap disebut sebagai generasi zero pun demikian. Mereka harus bisa berpacu dengan waktu agar bisa beradaptasi mengoperasikannya.
Dan di sinilah dilemanya. Kemajuan teknologi selain memberikan dampak positif. Memudahkan berbagai hal. Tentunya pula memberikan dampak negatif.
Pada laptop salah satunya. Perkembangannya kini sangat cepat. Sejumlah perusahaan-perusahaan teknologi ternama mulai memproduksi perangkat yang kian canggih. Utamanya pada layarnya.
Bahkan kini sudah ada laptop yang menu-menunya sudah bisa dibuka cukup hanya dengan mengetuk-ngetuknya saja dengan jari jemari. Tak lagi semata mengandalkan mouse.
Tentunya hal ini punya konsekuensi. Salah satunya seperti yang telah disebutkan di atas. Bisa menyebabkan kerusakan pada mata.
Untung kalau layar laptonya bagus. Tidak terlalu terang atau kontras. Mata bisa agak terbantu. Tetapi kalau tidak. Merana sudah itu mata. Ujung-ujungnya bisa ikut bermata empat.
Jangan dianggap sepele gempuran sinar laptop ke mata. Kalau dari saya. Sebenarnya tak masalah jarak pandang kita dekat dengan layar monitor laptop atau Hp yang buram. Asal bisa diimbangi terpaan radiasinya.
Misalnya, kalau mata atau pandangan kita sudah terasa lelah. Maka sesekali harus mengedip-ngedipkan mata berulang kali atau memandang jauh ke depan beberapa menit. Kalau mata sudah terasa segar. Maka saatnya kembali ke laptop.
Tetapi, tentunya cara-cara ini bukan hal mudah untuk diingat. Apalagi kalau anak-anak atau katakanlah remaja. Kalau sudah terlalu fokus di depan layar laptop. Hampir bisa dipastikan bakal hilang itu petuah-petuahnya.
Makanya, pertimbangkan baik-baik kalau mau beli laptop baru. Apalagi berdasarkan sebuah laporan penelitian bertajuk “Blue Light Hazard: New Knowledge, New Approaches to Maintaining Ocular Health” oleh Essilor America pada tahun 2013.
Bahwa sebenarnya paparan sinar biru dalam jangka waktu panjang dapat merusak mata. Radiasi sinar biru dikatakan dapat membentuk reaksi partikel oksigen yang berbahaya serta dapat mengganggu proses fotokimia pada retina mata yang pada akhirnya merusak sel retina dan menyebabkan gangguan penglihatan.
Dan saya sudah mengalami ini. Saya sudah pastikan mata mines yang saya derita karena terpaan sinar biru tersebut. Itu karena memang pekerjaan saya beberapa tahun belakangan ini tak bisa lepas dari laptop juga smartphone atau Hp.
Nah, percaya tidak percaya. Kata sepupu saya yang juga kebetulan punya toko laptop di Komputer City Makassar, menyarangkan kepada saya agar sebaiknya kalau beli laptop itu memperhatikan dengan baik spesifikasinya. Jangan asal beli. Tak apa mahal dikit tetapi berkualitas.
Dan kalau kamu ngefans sama Fiersa Besari. Ada kata-kata dia di channel Youtubenya. Menurut saya cukup menarik. Tak usah ambil pusing apakah dia lagi promo atau tidak. Setidaknya tahu bahwa ada laptop yang bisa kita gunakan agar mata kita bisa terjaga dari terpaan sinar biru laptop.
Yah, atris yang keren itu. Musisi yang beken itu bilang kalau pilih leptop tengoklah kontrasnya (baca: layarnya). Yang punya respons cepat tidak seperti (uhuk) gebetan. Terpenting bisa produktif berkarya.
Yah, jangan sampai gara-gara laptop yang lemot. Bisa stess karena pekerjaan tak kunjung selesai. Tentunya kalau sudah stress. kesehatan bisa terganggu. Membuat sulit tidur.
Kata Fiersa lagi, hidup sehat juga bahagia itu lebih penting dari segalanya. Kita harus bisa membuat hari-hari jadi lebih menyenangkan. Jangan karena gara-gara laptop semuanya berantakan.
Nih, coba tengok deh langsung channel Youtubenya pada video di bawah ini!
Jadi kata Fiersa lagi nih. Solusinya pilih laptop yang sudah divalidasi oleh pantone. Itu karena sudah akurat. Misalnya untuk editing dan nonton.
Kalau dia, Fiersa, tawarkan kepada kita laptop ASUS OLED. Terlepas apakah memang Fiersa lagi promosi atau tidak. Saya pribadi, tak melihat dari sisi itu.
Apalagi saya telah membaca langsung spesifikasi laptop ASUS OLED ini. Speknya memang sungguh luar biasa. Soal harga memang beda-beda tipis dengan laptop pada umumnya. Tetapi yang pasti. Ada harga ada kualitas dong.
Jujur saja. Bagi saya yang sudah bermata empat ini. Sangat mendambakan bisa memiliki laptop ini.
Belum lagi. Laptop modern ASUS OLED sudah diperkuat oleh prosesor Intel Core generasi ke-11 terbaru (Tiger Lake) yang menghadirkan keseimbangan performa dan responsivitas dalam platform berdaya rendah yang dibuat berdasarkan teknologi proses 10nm generasi ketiga.
Lebih menariknya lagi. Versi ASUS OLED VivoBook Ultra 15 OLED (K513) ini sudah ditenagai oleh prosesor 11th Gen Intel Core. Prosesor generasi terbaru tersebut hadir tidak hanya dengan peningkatan performa dari generasi sebelumnya, tetapi juga memiliki tingkat konsumsi daya yang lebih optimal.
Artinya kita bisa berkegiatan lebih lama tanpa harus menghubungkan laptop ke sumber listrik. Jadi, kalau mati lampu secara tiba-tiba tak terlalu risau.
Tidak hanya dari sisi prosesor, VivoBook Ultra 15 OLED (K513) juga dibekali memori DDR4 RAM serta telah menggunakan penyimpanan berupa PCIe SSD.
Penyimpanan modern tersebut memiliki kecepatan baca dan tulis yang jauh lebih cepat dari HDD tradisional, memungkinkan VivoBook Ultra 15 OLED (K513) dapat memuat dan menjalankan aplikasi secara lebih kencang.
Karena itulah saya sangat tertarik dengan laptop satu ini. Tetapi, saya mesti mafhum. Mesti nabung dulu. Minimal Rp50 ribu per hari.
Yah, kalau tak ada hal dan keperluan yang lebih mendesak. Maka 6 bulan ke depan sudah bisa bekerja di depan layar laptop canggih ini. Harga dari ASUS OLED ini hanya dibanderol Rp8.599.000 (baca: delapan juta lima ratus sembilan puluh sembilan ribu)
Semoga dimudahkan. Aaminn.
Kalau kamu mau memilikinya bisa kok langsung aja intip di tautan di bawah ini:
Keunggulan ASUS OLED
Laptop Asus VivoBook Ultra 15 Oled sudah dilengkapi dengan Windows 10 Home |
Kalau kamu seorang yang bekerja dari rumah (WFH) atau sedang dalam proses menjalani pembelajaran jarak jauh (PJJ). Sangat cocok dengan laptop satu ini.
Apalagi kalau kamu adalah seorang content creator yang memang ketika bekerja tidak bisa disamakan cukup hanya dengan menggunakan laptop yang biasa dipergunakan sehari-hari. Tentunya mesti menggunakan laptop sekelas ASUS OLED ini.
Berikut ini sedikitnya ada lima keunggulan ASUS OLED dibandingkan dengan layar laptop pada umumnya:
1. Warna Lebih Kaya dan Akurat
ASUS OLED diciptakan untuk para profesional yang membutuhkan layar dengan tingkat reproduksi warna yang tinggi serta akurat, sesuai dengan standar industri perfilman saat ini.
Atas dasar tersebut, ASUS OLED mampu mereproduksi 100% warna pada color space DCI-P3 atau setara dengan 133% warna pada color space sRGB.
Kemampuan tersebut membuat ASUS OLED dapat menampilkan visual dengan warna yang lebih kaya dan detail yang lebih baik.
Tingkat reproduksi warna yang tinggi akan percuma jika tidak dibarengi dengan tingkat akurasi warna yang tinggi pula.
Setiap laptop yang menggunakan teknologi layar ASUS OLED telah dikalibrasi sejak awal sehingga setiap laptop yang menggunakan ASUS OLED dapat menghasilkan warna yang sangat akurat.
ASUS OLED juga memiliki standar kalibrasi warna yang tinggi dan telah mendapatkan sertifikasi PANTONE Validated Display.
2. Lebih Aman untuk Kesehatan Mata
Paparan radiasi sinar biru pada layar laptop merupakan penyebab utama kelelahan pada mata bahkan dapat mengganggu kesehatan mata dalam jangka panjang.
ASUS OLED memiliki fitur Eye Care yang dapat mengurangi tingkat paparan radiasi sinar biru pada layar hingga 70%.
Dengan demikian, laptop yang menggunakan teknologi layar ASUS OLED akan lebih nyaman digunakan dan dapat lebih menjaga kesehatan mata penggunanya, khususnya pada anak-anak.
Pada umumnya, mengurangi paparan radiasi sinar biru di layar laptop dilakukan dengan mengurangi tingkat reproduksi warna biru.
Namun hal tersebut akan mengurangi tingkat akurasi warna dan membuat kualitas visual menjadi sangat buruk. Fitur Eye Care di ASUS OLED tidak hanya sekadar dapat mengurangi radiasi sinar biru, tetapi juga mempertahankan kualitas reproduksi dan akurasi warnanya.
Dengan menggeser spektrum biru, ASUS OLED dapat menekan paparan radiasi sinar biru tanpa mengurangi kualitas dan akurasi warnanya. Metode tersebut juga telah mendapatkan sertifikasi Low Blue Light dan Flicker Free dari TÃœV Rheinland.
3. Tampilan Tetap Jernih Meski Pada Tingkat Kecerahan yang Rendah
Saat menurunkan tingkat kecerahan, tingkat akurasi warna pada layar seringkali akan menurun. Hal tersebut dikarenakan sebagian besar laptop menggunakan 2D color gamut sebagai referensi.
Berbeda dengan layar laptop pada umumnya, ASUS OLED menggunakan 3D color gamut sebagai referensi. 3D color gamut menambahkan faktor iluminasi untuk mengukur color volume secara keseluruhan dan ASUS OLED memiliki color volume 60% lebih besar dibandingkan dengan layar laptop pada umumnya.
Berkat color volume yang lebih besar, laptop yang menggunakan ASUS OLED dapat menghadirkan tingkat reproduksi warna yang sangat tinggi pada rentang tingkat kecerahan yang lebih luas.
Tidak tanggung-tanggung, ASUS OLED bahkan tetap mampu menampilkan warna dengan jelas, kaya, serta akurat pada tingkat kecerahan rendah dimana layar laptop pada umumnya hanya mampu mereproduksi warna sebesar 11%.
4. Detail Warna dan Visual Terbaik
Berbeda dengan layar laptop pada umumnya yang masih menggunakan panel backlight, ASUS OLED terdiri dari jutaan lampu LED berukuran sangat kecil.
Setiap LED dapat dimatikan secara sepenuhnya sehingga mampu menghasilkan warna hitam sempurna dan memiliki kontras warna yang sangat tinggi.
Tidak tanggung-tanggung, ASUS OLED hadir dengan rasio kontras hingga 1.000.000:1 sehingga Anda dapat menikmati setiap detail warna dengan sangat jelas.
ASUS OLED juga telah mengantongi sertifikasi DisplayHDR 500 True Black dari VESA. Artinya, Anda juga dapat menikmati beragam konten multimedia yang disajikan dengan format HDR secara sempurna.
Pengalaman visual terbaik hanya bisa didapatkan melalui laptop yang telah menggunakan teknologi layar ASUS OLED.
5. Visual Lebih Jelas Tanpa Efek Blur
Menikmati sajian multimedia dengan gerak visual yang cepat seperti pada film action seringkali menampilkan efek blur yang mengganggu mata.
Untuk mengatasi hal tersebut, ASUS OLED dilengkapi dengan response time yang sangat kencang yaitu hingga 0,2ms atau 50 kali lebih kencang dari layar laptop pada umumnya.
Response time yang lebih kencang memungkinkan tampilan visual dengan gerak cepat dapat dihadirkan secara lebih tajam dengan detail yang tinggi.
Dengan demikian, Anda tidak akan lagi melewatkan berbagai detail dari film action serta tidak lagi kesulitan untuk membaca teks berjalan karena ASUS OLED mampu menampilkannya dengan sangat baik tanpa efek blur.
Jadi, tunggu apalagi? Kalau mau ganti laptop. Jangan berpaling dari laptop satu ini. Spesifikasinya tak usah diragukan lagi. Telah Tersedia di Indonesia lho.
Seperti kata Fiersa Besari “Tidak usah lagi kau mencari, Oled punya lebih banyak warna untuk kau pandangi. Tinggalkan saja segala resah, beralihlah pada ASUS OLED”.
Refensi:
- https://oled.asus.web.id/
- https://www.tamasyaku.com/2021/12/asus-oled-writing-competition.html